Sabtu, 15 Januari 2011

Paulus : Percepat Bandara


MAKASSAR-- Anggota DPRD Sulsel asal Partai Damai Sejahtera (PDS), Paulus Tandiongan dan Alex Palinggi berharap supaya pembangunan Bandar Udara yang akan dilakukan di Mengkendek Tana Toraja secepatnya dilakukan. Ini harus dilakukan agar wisatawan kembali bergairah di Toraja (Tana Toraja-Toraja Utara). Meski saat ini wisatawan baik mancanegara, nusantara, maupun domestik mengalami perkembangan, namun akan berbeda kalau Bandara itu dapat difungsikan secepatnya. Apalagi, rute yang akan dilalui juga merupakan daerah tujuan wisatawan seperti Bali.
''Kami berharap supaya pembangunan Bandara dapat secepatnya dilakukan karena ini menyangkut kepentingan masyarakat Sulsel, khususnya Toraja. Apalagi, pendapatan asli daerah (PAD) Toraja masih tetap mengandalkan wisatawan,'' kata Paulus Tandiongan.
Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel dan Pemkab Tana Toraja (Tator) menyiapkan anggaran sebesar Rp100 miliar untuk pembebasan lahan pembangunan bandara di Desa Tampo Kec Mangkendek Kab Tana Toraja.
Kepala Dinas Perhubungan Sulsel Masykur Sultan mengatakan, lahan yang dibebaskan tersebut seluas 225 hektare yang terdiri dari  persawahan serta lembah. Besarnya nilai pembebasan ini dikarenakan sulitnya medan yang berupa lembah dan pegunungan yang akan diratakan untuk pembangunan bandara baru itu. Ditargetkan, 2011 mendatang pemerintah sudah bisa melakukan pematangan lahan yang anggaran dananya berasal dari pemerintah pusat.
Pembangunan fisik bandara sendiri baru akan dimulai 2012 mendatang dan bisa difungsikan pada 2014.
Untuk tahap awal, panjang landasan direncanakan 1.650 meter dan baru bisa didarati pesawat dengan kapasitas 50 penumpang. Pembangunanberikutnya ditambah jadi 2.500 meter. Nantinya, bandara ini bisa langsung connect ke Bali, Bunaken,Wakatobi, dan khusus untuk bandara pariwisata. (uce/abk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar